BPKAD Tangsel Menggelar Bimtek Pengelolaan BMD. Pesertanya 76 Aparat OPD
Sekban BKAD Tangsel Billy Sukarsana saat di Bimtek
Cipasera - Badan Pengelola Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar Bimtek (bimbingan teknis) pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) di Komplek Kantor Walikota Tangsel 24 - 25 Oktober 2024.
Bimtek yang diikuti 76 peserta Pengurus Barang dan Pembantu Pengurus Barang dari berbagai OPD di lingkup Pemkot Tangsel ini, dibuka Sekretaris BKAD, Billy Sukarsana yang didampingi Plt. Kasubid Perencanaan dan Penatausahaan BMD, Jayaharto.
Seyogianya acara dibuka Plt. Kepala BKAD, Eki Herdiana, namun Eki berhalangan hadir.
Pada kesempatan itu, Billy menekankan, agar para peserta mengikuti kegiatan Bimtek sampai selesai agar pemahaman tata kelola BMD komprehensif sehingga kedepan permasalahan BMD dapat dikelola dengan baik dan sesuai aturan yang ada.
"Selain itu, Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas para pengelola BMD dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Billy, Kamis, 24/10/24.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah, Sugeng Rahadi, berharap bimtek ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para peserta dalam meningkatkan kinerja pengelolaan BMD pada Pengguna Barang/Pengelola Barang di lingkungan Pemerintah Kota Tangsel.
"Dengan pengelolaan BMD yang baik, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan aset daerah, serta memperkuat akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah," tutur Sugeng.
Sementara Bimtek juga dapat pembekalan dari Kepala Sub Bidang Pemanfaatan dan Pemindahtanganan BMD, Hermansyah.
Dia dalam narasinya mengungkapkan, hal yang terkait dalam Pemanfaatan BMD sesuai pelayanan publik sumber pendapatan. Untuk itu meningkatkan kreativitas itu penting.
"Selain mendengarkan uraian, peserta diajak untuk berpikir kreatif dalam memanfaatkan BMD secara optimal, baik untuk kepentingan pelayanan publik maupun sebagai sumber pendapatan daerah," kata Hermansyah.
Tak hanya itu, para peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman dengan para narasumber yang kompeten di bidang pengelolaan BMD. Ada sessi workshop praktek untuk melatih peserta dalam menerapkan materi yang telah disampaikan.
Foto bersama para peserta BimtekMateri Bimtek Padat
Pada Bimtek kali ini, BKAD merangcang agar para peserta memperoleh pengetahuan maksimal sehingga sejumlah materi penting disampaikan, di antaranya, soal Pengertian dan Ruang Lingkup BMD.
Dalam materi ini peserta diberikan pemahaman yang komprehensif tentang definisi BMD, jenis-jenis BMD, serta perbedaannya dengan aset lain. Juga materi Peraturan Perundang-undangan terkait yang di dalamnya dibahas berbagai peraturan yang mengatur pengelolaan BMD, mulai dari Peraturan Pemerintah hingga Peraturan Daerah.
Kemudian materi Siklus Pengelolaan BMD. Peserta diajak untuk memahami tahapan-tahapan dalam siklus pengelolaan BMD, mulai dari perencanaan, pengadaan, pemanfaatan, hingga penghapusan.
Berikutnya soal Inventarisasi dan Penilaian BMD. Materi ini mencakup cara melakukan inventarisasi BMD secara akurat dan menyeluruh, serta metode penilaian aset yang tepat.
Selanjutnya materi soal Pembukuan dan Pelaporan BMD. Peserta diberikan pengetahuan tentang sistem pembukuan BMD yang baik dan benar, serta cara menyusun laporan pengelolaan BMD yang sesuai dengan standar.
Lalu Pengamanan dan Pengawasan BMD. Materi ini membahas pentingnya menjaga keamanan aset daerah, serta mekanisme pengawasan yang efektif untuk mencegah terjadinya penyimpangan.
Sementara pada pelaksanaan hari kedua, bimbingan teknis diisi oleh auditor madya Inspektorat Kota Tangsel, Momon Sutaman. Dalam kesempatan itu dia menyampaikan materi terkait Pemeriksaan Barang Milik Daerah. (adv)