Anyer dan Banten Lama Akan Dijadikan Destinasi Ramah Wisata
Cipasera - Dua destinasi ramah wisatawan di Banten bakal dikembangkan untuk proyek percontohan (pilot project) bagi destinasi wisata lainnya di Provinsi Banten.
"Salah satu fokus Pak Penjabat Gubernur membangkitkan perekonomian pariwisata," kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah M Tranggono kepada wartawan usai menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dan Sharing Session Pariwisata di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Rabu (29/6/2022).
"Pemprov Banten berusaha membangkitkan sektor pariwisata yang bisa membangkitkan pertumbuhan ekonomi," tambahnya.
Dikatakan Tranggono, untuk tahap awal Pemprov Banten akan fokus di Kawasan Wisata Anyer, Kabupaten Serang dan Kawasan Banten Lama (Kesultanan Banten), Kota Serang.
"Anyer bisa menjadi alternatif Puncak, Bogor yang sudah crowded bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Anyer dekat dengan Jakarta," ungkap.M Tranggono.
M Tranggono pun paparkan beberapa potensi Anyer yang bisa dikembangkan lebih lanjut. Kawasan Hutan Rakyat (Tahura) bisa dikembangkan untuk wisatawan yang suka camping ataupun wisatawan yang memiliki campervan, trek bersepeda, hingga trek hiking.
Untuk Kawasan Banten Lama (Kesultanan Banten) selain sebagai tempat syiar Islam yang banyak dikunjungi wisatawan bisa diidentifikasi potensi lainnya untuk dikembangkan.
"Banten lama untuk syiar agama dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Untuk pengembangannya bisa melakukan benchmark dengan destinasi wisata lain," ungkap M Tranggono.
Ditambahkan, di kedua kawasan percontohan masyarakat sadar wisata nantinya akan diperbanyak event.
Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Al Hamidi mengungkapkan Tahun 2022 adalah kebangkitan pariwisata. Saat ini dilakukan identifikasi potensi wisata yang bisa segera digerakkan.(Ris)