Jembatan Ciherang Sudah Kelar Dibangun. Ini Kata Kadis PUPR

 

           Jembatan Ciherang 

Cipasera - Sejumlah infrastruktur yang rusak akibat banjir dan longsor di Kab Lebak, Banten  sudah selesai. Salah satunya jembatan  di ruas Cipanas – Ciberang.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Arlan Marzan mengungkapkan, pembangunan rehabilitasi jalan dan jembatan Cipanas – Ciberang – Gunung Luhur itu menelan anggaran sebesar Rp123 miliar lebih.

“Saat ini kondisinya sudah selesai 100 persen dan proses administrasinya sudah diserahkan dari pihak kontraktor kepada kami,” katanya, Kamis (24/2/2022).

Arlan juga menyebut jembatan lain yang diperbaiki,  meliputi jembatan di Kampung Cipangairan, Cilangke, Ciparumpung, Citagogag, Cinyiru, Cirakal, dan Ciberang. Sedangkan untuk ruas jalan di Kampung Bujal, Tanjung Jengkol, Ciparumpung, Jaha, Citagogag, Cinyiru, Cinyiru Satu, Cinyiru Dua, Cikarakal, Muara dan kampung Ciberang. Dan untuk titik longsor itu berada di Kampung Bujal, Banjar, Tanjung Jengkol, Ciparumpung, Citagogag, Cinyiru, Cinyiru Satu, dan Cinyiru Dua.

Arlan melanjutkan, dalam pelaksanaan pekerjaan memang terjadi keterlambatan. Hal itu dikarenakan faktor cuaca di lokasi proyek yang tidak menentu.

“Namun administrasi penyelesaian pekerjaan sudah disesuaikan dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya.

Mengingat kondisi di sana rawan akan longsor, lanjut Arlan, makanya kontruksi desain bangunan yang dibuatnya dipastikan sudah berdasarkan penelitian dan kajian supaya tahan longsor serta gempa, dan bisa digunakan sampai 50 tahun ke depan.

“Kalau untuk longsor-longsor yang bersifat material jatuhan dari tebing itu akan ditangani dengan anggaran perawatan rutin. Karena memang kondisi di sana susah juga untuk menghindari longsor, karena material tanah itu akan pasti ada yang jatuh,” jelasnya.

Secara keseluruhan panjang ruas jalan Cipanas – Gunung Luhur itu sepanjang 59 kilometer. Sebagian besar ruas jalannya saat ini sudah dalam kondisi mantap. Hanya saja memang masih ada sekitar tujuh kilometer lagi yang dalam proses.

“Insya Allah tahun ini akan selesai semua, karena anggarannya sudah disiapkan” ucapnya.

Terkait dengan Jembatan Bogeg, Arlan memastikan pada tanggal 28 Februari 2022 besok sudah selesai 100 persen. Selanjutnya, Pemprov akan merevitalisasi jembatan lamanya, karena itu akan tetap difungsikan dan tidak dibongkar. (Red/t)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel