MTQ Pelajar Kota Tangsel Diikuti 850 Siswa
Selasa, 27 Agustus 2019
Edit
Airin menyalami peserta pawai |
Cipasera - MTQ Pelajar ke VI Kota Tangsel dibuka dengan Pawai Taaruf yang diikuti pelajar se - Tangsel dan berlangsung meriah. Ribuan orang ikut menyaksikan dan membuat jalanan yang dilalui macet, Senin 26/8/2019.
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, selamat dan sukses atas terselenggaranya acara. Kita sudah mulai dengan pawai ta’aruf. Biarkan pelajar saja yang ikut. Tahun depan kelurahan tidak diikutkan.
Airin menambahkan, program ini sudah berjalan dan MTQ Pelajar diharapkan lancar. LPTQ sebagai lembaga Alquran sudah terbentuk ditingkat kecamatan, masyarakat gemar mengaji dideklarasikan, saya berharap mtq pelajar ini bagian dari reevaluasi dari program lainnya dalam rangka mewujudkan Tangsel kota religius,
"Jangan hanya gebyarnya saja, namun kita bisa melihat sudah sampai mana program ini berjalan,”ujar Airin.
Selain itu, Airin ingin MTQ pelajar dilakukan di kecamatan, pembinanya Camat. Dengan demikian pembinaan dilakukan dari bawah
Camat Ciputat Timur, Sutang Suprinto mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan MTQ Pelajar ke-VI ini.
“Terima kasih dan mohon maaf jika adanya kegiatan ini membuat warga Ciputat Timur tidak nyaman, yakni macet. Tapi dengan adanya kemacetan, bikin orang bertanya-tanya ada kegiatan apa? Dan akhirnya mereka menjadi tahu kalau ada kegiatan MTQ Pelajar ini,” selorohnya.
Menurut Kepala Kemenag Tangsel, Abdul Rojak, MTQ ini berbeda dengan MTQ Reguler. Kalau pelajar diikuti seluruh pelajar dan sekolah se-Tangsel. Yang luar biasa, MTQ ke-VI ini diikuti oleh peserta 860 orang. Jumlah pesertanya terbesar se-Banten.
"Jangan heran, ketua LPTQ Provinsi Banten pun kaget dengan jumlah peserta yang ada," kata Rojak.
Yang menarik menurut Rojak. “Semua sekolah boleh mewakili di masing-masing lomba, jadi ini betul-betul menjadi sarana pembelajaran siswa, sarana uji kompetensi siswa, terutama di bidang baca tulis Alquran,” tambah Rojak.
Untuk itu, atas nama Kemenag Tangsel meminta, MTQ Pelajar ini dipertahankan, anggarannya bisa ditambah karena antusias peserta yang ikut.
Ditambahkan oleh Rozak, peserta yang juara akan mengikuti MTQ Umum yang akan berlangsung pada awal September ini.
“MTQ Pelajar ini hanya ada di Tangsel. Karena tangsel memulainya, provinsi pun mengadakan kegiatan ini walaupun dan baru dua lomba ikut lomba. ( edy/ hms