Perampok Toko Emas di Balaraja Ternyata Warga Malaysia
Rabu, 10 Juli 2019
Edit
 |
| Toko Emas Mutiara Seusai dirampok |
Menurut Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir, anggotanya sudah kembali dari Malaysia dan berhasil menangkap dua pelaku perampokan tersebut disana. Penangkapan dibantu oleh pihak polisi Doraja Malaysia.
"Kedua pelaku ternyata residivis perampokan juga di Malaysia," kata Tomsi.
Sebelum penangkapan, tim khusus dari Polresta Tangerang dan Jatanras Polda Banten telah koordisasi dengan kepolisian Diraja Malaysia.
Dikatakan pula, untuk peran dan motif masing-masing pelaku sedang didalami, termasuk mengetahui pola kerja para pelaku yang beraksi hingga ke luar negeri.
Diberitakannya, Polres Kota Tangerang telah berangkat bersama tim khusus Jatanras Pilda Banten berangkat ke Malaysia. Dalam penangkapan dan Mengintrogasi.
Seperti diketahui, perampokan toko emas dengan nilai jarahan sebesar Rp1,6 miliar terjadi pada Sabtu, 15 Juni 2019 sekitar pukul 09.00 WIB. Dengan cctv yang ada, terekam para kriminalnya. Pelaku menggunakan senjata api dan samurai untuk menakuti pemilik dan penjaga toko emas.
Dalam aksinya pelaku menggunakan Avanza putih dan menggunakan masker dan topi. (Red/yuseko)