Airin dan Tiga Menteri "Ground Breaking" Rusun Rawa Buntu
Selasa, 11 Desember 2018
Edit
Airin dan Rini ( tengah). Foto: Ist |
Cipasera - 3 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meresmikan ground breaking untuk rumah susun (rusun) terintegrasi transportasi di tiga stasiun commuter Tengerang, Banten, yakni di Cisauk, Kab Tangerang, Rawa Buntu dan Jurang Mangu ( Tangerang Selatan, Senin, 10/12/2018.
Mereka yang meresmikan antara lain, Walikota Tangsel Airin Rachmi Dhiany, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri PUPR Basuki Hadimulyo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan sejumlah direktur BUMN.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan rusun yang menempel dengan stasiun ini agar memudahkan masyarakat menjangkau KRL Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Dengan demikian diharapkan dapat mengurangi kepadatan kendaraan bermotor di jalan raya.
"Saya pikir hari ini kita melakukan kegiatan yang membanggakan. Kami ucapkan selamat pada tiga BUMN yang bersinergi dengan luar biasa membangun rusun ini," ucap Budi Karya saat ground breaking di Rawa Buntu, Senin 10/11/2018.
Sedangkan Direktur Umum Perum Perumnas Bambang Triwibowo mengatakan, pembangunan rusun merupakan bagian dari program sejuta rumah. Program itu merupakan hasil sinergi kerja BUMN.
"Konsep hunian terintegrasi transportasi ini sudah kami lakukan di Stasiun Tanjung Barat Jakarta dan Stasiun Pondok Cina Depok. Ini merupakan hunian terintegrasi ketiga yang kami kembangkan di Stasiun Rawa Buntu," ungkapnya.
Bambang menambahkan, proyek yang diberi nama Mahata Serpong itu akan berdiri di lahan seluas 24.626 m2 dengan total unit 3.632 hunian. Tahap pertama dibangun 3 tower dari total 6 tower.
Ketiga tower pada tahap pertama ini, lanjut dia, terdiri dari 1.816 unit dengan bauran 330 hunian subsidi dan 1486 hunian non subsidi.
Bambang juga mengatakan, pembangunan Mahata Serpong akan dilakukan mulai akhir tahun ini dan perkiraan selesai tahun 2020. Saat ini perizinan sudah rampung dan pembelian unit dapat dipesan di kantor marketing Perumnas yang salah satunya berada di Stasiun Rawa Buntu.
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, daerahnya merupakan daerah pemekaran baru. Keterbatasan lahan menjadi permasalahan utama pemerintah daerah untuk menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat.
"Keterbatasan lahan menyebabkan kami harus kerja keras untuk mendorong masyarakat untuk miliki hunian yang vertikal," papar Airin.
Airin berharap rusun ini bisa jadi alternatif pilihan untuk masyarakat memiliki hunian yang layak huni. Semoga pembangunannya segera Selesai sehingga bisa segera dirasakan masyarakat. (Red/ts/HMS)