Remy Silado Minta Pemerintah Beri Penghargaan Pada Penyair
Kamis, 10 Mei 2018
Edit
 |
| Remy Silado (foto: TW) |
Cipasera - Remy Silado, sastrawan sekaligus pengamat budaya mengatakan, komunitas sastra sekarang tumbuh dimana -mana, tidak hanya di Jakarta. Keberadaannya sangat bagus untuk perkembangan sastra, terutama puisi. Sekarang puisi bagus- bagus meski ditulis penyair dari daerah.
"Tapi sampai sekarang pemerintah tidak memberikan penghargaan seperti dahulu. Dahulu BKKN (Badan Kerjasama Kesenian Nasional) sering memberi penghargaan, sekarang tidak. Justru yang bikin swasta seperti Khatulistiwa Award dan lain - lain," kata mantan Redaktur majalah Aktuil ini.
Remy mengungkap hal tersebut saat tampil di acara 10 Tahun Sastra Reboan, Rabu 9/5/18. Dan selanjutnya, ia meminta agar pemerintah mengadakan pemberian hadiah kepada penulis atau penyair
"Ini penting. Sebab penyair itu yang menjaga bahasa dan merawatnya. Penyair itu pewaris bahasa, sudah selayaknya pemerintah memberi penghargaan," kata pemilik nama asli Yapi Tambayong ini.
Sementara dalam acara 10 Tahun Sastra Reboan selain digelar diskusi, baca puisi dan musik tersebut, juga dihadiri puluhan penulis dan penggiat seni, antara lain Adri Darmadji Woko, Rachmat Ali, Rini Intama, Amien Kamil, Zay LL dan Prasetyohadi Prayitno. (Red/t)