Dindikbud Tangsel Siapkan Genzet dan Tenaga IT untuk Antispasi UNBK.
Minggu, 15 April 2018
Edit
 |
| Taryono usai tinjau simulasi UNBK beberapa waktu lalu .(Foto: net) |
Cipasera – Setelah
selesai Ujian Nasional untuk SMA dan
Aliyah, seminggu lagi UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) akan dilaksanakan
di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada 23/4/2018. Dari data yang dihimpun cipasera.com, sebanyak 21.946 pelajar tingkat SMP se Tangsel akan mengikuti. Jumlah tersebut terdiri dari 17.757
siswa 181 SMP dan 4.189 dari 44 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri dan
swasta.
Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan (Dindikbud) Tangsel membenarkan hal itu
dan pihaknya sudah siap melaksanakan UNBK 100%. “Kami juga sudah melaksanakan simulasi atau uji
coba UNBK beberapa waktu lalu. Dari evaluasi simulasi, UNBK SMP di Tangsel
sudah sangat siap,” kata Taryono, Sabtu, 14/4/2018.
Antispasi soal listrik mati di
wilayah tertentu pun sudah dilakukan dengan menyediaan beberapa genset. Tak hanya itu, koordinasi dengan PLN
sudah dilaksanakan pula, supaya PLN tidak
melakukan pemadaman selama UNBK berlangsung.
“Soal server error kita pikirkan. Sejumlah tenaga IT kami siapkan. Kami optimis UNBK akan berjalan lancar, tak
ada kendala,” katanya.
Memang, dalam simulasi UNBK Senin, 18/3/2018 lalu di Kota Tangsel yang digelar di SMP Negeri 8 Serpong
dengan peserta 207 siswa-siswi, berjalan lancar dan tak ada kendala teknis.
“Alhamdulillah, semua berjalan baik dan lancar.
Dari persiapan perangkat hardware-nya,
listrik dan jaringan internet semua berjalan sesuai rencana. InsyaAllah saat UNBK 23 April berjalan lancar,” kata Taryono saat
itu kepada pers. (Red/Ts)