Perdamaian Dengan Ketua PAN Tangsel Gagal. Laporan Ke Polisi Belum Dicabut
Jumat, 17 November 2017
Edit
 |
| Saeful Radian |
Erisman Chaniago, salah satu saksi perkara pencemaran nama baik Shaeful Radian mengatakan, memang ada usaha minta maaf kepada pelapor, yakni Shaeful Radian. Mereka menghubungi pengacaranya pihak pelapor. Tapi seperti apa hasilnya, dirinya belum tahu.
"Zulfahmi juga menghubungi saya untuk dijembatani ke pihak Radian, namun sepertinya mereka menempuh menemui pengacaranya Radian," kata Erisman kepada cipasera.com,Rabu,16/11/2017."Setahu saya, pihak pelapor selalu mengatakan, kalau mau minta damai disuruh menghubungi pengacaranya."
Erisman selanjutnya tidak tahu, apakah perdamaian antara Radian dan Zulfahmi sudah disepakati atau belum. Dirinya juga tidak tahu bila sudah ada iklan permohonan maaf kepada Shaeful Radian yang dipasang oleh Zulfahmi.
"Saya tahunya, pihak polisi juga memfasilitasi upaya damai," tegas Erisman, mantan Sekretaris DPD PAN Tangsel.
Sementara itu, Shaeful Radian menyatakan dirinya belum mencabut laporannya di kepolisian. Sebab masih ada item perdamaian yang belum dipenuhi pihak terlapor.
"Ya memang sudah ada iklan di koran Tangsel, tapi tuntutan lain belum dipenuhi. Pihak polisi juga sudah menghubungi saya, apakah laporan mau dicabut. Tapi saya bilang belum dicabut,"kata Shaeful Radian lewat telpon kepada cipasera.com, Jumat 17/11/2017.
Sekadar mengingatkan, Shaeful Radian, Mantan Plt DPD PAN Tangsel melaporkan Ketua DPD PAN Tangsel ke Polda Metro Jaya, 22/8/2017. Radian, merasa nama baiknya dicemarkan Zulfahmi di media sosial facebook. (baca: Cipasera.com: Ketua PAN Tangsel Dilaporkan ke Polda Metro. Airin Disebut -sebut)
Karena kasus tersebut locus delicti-nya ada di Tangsel maka pemeriksaan dilakukan oleh Polres Tangerang Selatan. Polisi sudah memeriksa pelapor dan terlapor. Juga dua saksi, yakni Erisman Chaniago dan Sarbini. (TOW)