PT Jaya Real Bintaro Dituding Sewa Preman Teror Pedagang Ps Senen
Selasa, 04 April 2017
Edit
Cipasera.com- Ratusan pedagang korban kebakaran
Pasar Senen merangsek ke Bintaro Jaya, Tangerang Selatan. Apa pasal? Mereka
mendemo PT Jaya Real Property, pengelola Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin 3/4/2017..
Dalam demonya, ratusan pedagang Pasar Senen menyatakan tetap ingin bertahan berdagang di lapak –lapak yang disewa, karena sudah terlanjur membeli lapak kepada pengelola sebelum kebakaran terjadi.
Selain itu para pedagang juga mengadukan intimidasi dan sikap arogansi pengelola yang diduga menyewa preman. Katanya, terror masih berlangsung hingga tadi pagi (3/4/2017).
"Pagi tadi preman-preman bawa pisau mengusir kami secara paksa," kata Dumarias Sinaga, pedagang makanan Pasar Senen.
Dumarias juga mengatakan dirinya telah bayar iuran Rp5 juta. Tapi nyatanya pada saat berencana relokasi tidak dapat tempat. Menurutnya, mestinya pedagang diberi informasi kapan harus pindah.
"Data yang dibangun los pakaian seken 475. Tetapi data terakhir hanya 418. Kalau ada penambahan nomor di atas, itu sudah siluman," kata Dumarias
Direksi PT Jaya Real Property Tbk,
Kristianto mengaku pihaknya akan berupaya menelusuri informasi adanya oknum
yang bermain. Menurut dia tidak
dibenarkan bila lapak pedagang diperjualbelikan sembarangan.
"Kami ingin clearkan, apakah
benar ada oknum yang melakukan pungutan itu dari kami. Kalau benar tolong
sampaikan," kata Kristianto di kantornya Jalan CBD Emerald Blok CE Nomor
1, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Senin (3/4/2017).
Kristianto jelaskan, pihaknya perlu
waktu untuk meninjau situasi lapangan. Ia mengklaim sudah paham tuntutan dari
para pedagang.
"Dan akan kami bahas. Mungkin
akan diurus satu dua hari ini," jelasnya. Kristianto mengakui, selama blok 5
belum selesai direnovasi. Pascakebakaran pengelola mempersilahkan pedagang
menggelar lapak sementara di area parkiran. (Red/Ts)