Ahok Tersangka, Di Tangsel Terjadi Pembatalan Tiket Keluar Negri
Kamis, 17 November 2016
Edit
Ilustrasi agen tiket. |
Cipasera.com – Dunia usaha Kota Tangsel dan Jakarta merasa lega dengan ditetapkannya
Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok sebagai tersangka penistaan agama oleh Polri.
Dengan demikian, tak ada lagi demo besar seperti 4 November lalu.
“Kami
bersyukur dengan penetapan Ahok jadi tersangka. Selama ini kami was-was dengan
adanya demo besar lagi. Apalagi terdengar 25 Nov akan ada demo lagi. Kami
khawatir masyarakat panik, usaha kami tak laku,” kata Lukman, pengusaha karpet
di BSD, Serpong.
Hal sama
diungkap pula Herman arter, wiraswasta
pakaian jadi di Pasar Baru Jakarta. “Modah-mudahan damai. Gara-gara Ahok,
kita semua menanggung resiko. Syukurlah,
Din Samsudin Pembina MUI bilang tak ada demo 25 November. ”
Lain
Lukman dan Herman, lain pula Susi pengusaha travel di BSD Kota
Tangsel. Susi menyatakan, dengan ditetapkannya Ahok sebagai tersangka, usahanya
terkena efek. Ada 97 orang yang sudah pesan tiket ke Singapura dan Malaysia untuk
tanggal 22 – 23 November melakukan pembatalkan.
“Ya
terjadi pembatalan. Tapi kami tak rugi. Sebab kami agen tiket, begitu ada
transaksi tiket langsung dapat fee. Mungkin yang rugi maskapai,” kata Susi
sambil tersenyum, Rabu (16/11) kepada cipasera.com. “Kami dapat kabar,
teman-teman travel lain yang di Bintaro juga demikian. Banyak yang batal.”
Susi menambahkan, pihaknya tidak
tahu berapa jumlah tiket yang terjual untuk masyarakat BSD dan Serpong
sekitarnya. “Pastinya ribuan. Tapi saya tak tahu berapa jumlah seluruhnya. Saya
sendiri yang buka dua toko pelayanan
dapat pesanan 170. Di Tangsel agen tiket kan banyak,” ujar wanita beranak dua
ini.
.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ade Sudrajat, Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) mengharapkan, setelah Ahok jadi tersangka tak ada demo besar lagi. Sebab bikin pelaku ekonomi tak tenang.
Jangankan isu rusuh, sebelum ditetapkan Ahok tersangka tiket pesawat untuk penerbangan ke luar negeri bahkan sudah habis dipesan. Hal ini imbas adanya isu rencana aksi 25 November mendatang.
"Jangankan yang besok. Yang masih jauh hari, katanya 25 November mau ada demo saja sudah direspons. Tiket pesawat ke luar negeri ke Singapura, ke Malaysia dan lain-lain itu sudah full booked," kata dia kepada media online.(ts/dt)
Seperti diberitakan sebelumnya, Ade Sudrajat, Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) mengharapkan, setelah Ahok jadi tersangka tak ada demo besar lagi. Sebab bikin pelaku ekonomi tak tenang.
Jangankan isu rusuh, sebelum ditetapkan Ahok tersangka tiket pesawat untuk penerbangan ke luar negeri bahkan sudah habis dipesan. Hal ini imbas adanya isu rencana aksi 25 November mendatang.
"Jangankan yang besok. Yang masih jauh hari, katanya 25 November mau ada demo saja sudah direspons. Tiket pesawat ke luar negeri ke Singapura, ke Malaysia dan lain-lain itu sudah full booked," kata dia kepada media online.(ts/dt)